Wednesday, 14 March 2012

hosepipe ban

hosepipe ban? apa pula itu?
hosepipe dalam bahasa indonesia berarti selang air. ban artinya larangan, bukan ban mobil ya :-)

sejak kemarin dan tadi malam, topik ini menjadi topik paling hangat yang dibicarakan oleh masyarakat inggris. beragam berita mengenai topik yang sama menghiasi layar kaca. berbagai debat, tanggapan, protes, dan lain-lain juga bermunculan. ada apa sebenarnya di inggris, dan ada apa dengan hosepipe ban?

rupanya, beberapa ahli di inggris telah sepakat bahwa awal tahun ini akan diawali dengan musim semi yang sangat kering. dikhawatirkan, inggris akan menderita kekeringan yang cukup serius.

layaknya di negara-negara empat musim di belahan bumi utara, sekitar awal bulan september ketika musim panas berakhir, adalah dimulainya musim penghujan dengan suhu yang terus menurun. di bulan november dan desember biasanya hujan air berubah menjadi hujan salju. tapi entah air entah salju, curah hujan di musim gugur dan musim dingin inilah yang nantinya akan ditampung oleh bumi dalam kantong-kantong mata air alami seperti air tanah, sungai, danau dan rawa-rawa, atau kantong-kantong buatan seperti bendungan air, tangki atau gorong-gorong bawah tanah, dan lain-lain.

awal-awal bulan maret ketika udara mulai menghangat dan timbunan salju di pegunungan mulai mencair, biasanya ditandai dengan naiknya level permukaan air di danau, sungai dan bendungan, bahkan tidak jarang sampai meluap dan terjadi banjir (orang sini menyebutnya spring flood atau banjir musim semi).

stok air berlimpah inilah yang digunakan sebagai sumber mata air utama oleh perusahaan-perusahaan pengolahan dan penyedia layanan air bersih ke rumah-rumah penduduk, perusahaan dan perkantoran, serta kawasan industri. hasil penampungan air sejak awal musim gugur tahun sebelumnya, selalu diharapkan untuk mampu memenuhi kebutuhan air bagi semua penduduk di seluruh negeri, sampai akhir musim panas berikutnya.

tapi tahun ini, ternyata kenyataan lain dari biasanya. sejak musim gugur tahun 2011 lalu, curah hujan di inggris relatif lebih rendah dibanding tahun-tahun sebelumya, terutama di kawasan inggris bagian selatan, barat daya dan tenggara. entah karena efek pemanasan global atau hanya siklus berkala alami, aku tak punya banyak waktu untuk mencari tahu jawabannya (silakan yang mau melakukan penelitian kecil-kecilan, kalau ketemu jawabnya tolong dibagi informasinya ;-p). sementara kawasan inggris bagian barat, barat laut dan utara seperti wilayah skotlandia, stok airnya masih melimpah ruah. seperti kita tahu, wilayah skotlandia memang mempunyai danau alam yang paling banyak dan sangat luas.

karena krisis air ini akan melanda ibukota london dan sekitarnya yang letaknya di wilayah selatan dan berpenduduk paling padat, topik ini akhirnya diangkat menjadi isu utama sejak kemarin. perusahaan-perusahaan jasa penyalur air bersih di kawasan yang akan dilanda kekeringan (tenggara dan selatan) pun akhirnya sepakat untuk menerapkan pelarangan penggunaan selang air (atau disebut hosepipe ban) untuk menyiram halaman, bunga, kebun, kebun petak/ allotment, atau lapangan golf. keputusan inipun didukung oleh pemerintah pusat, dan larangan ini berlaku mulai tanggal 5 april nanti.

bagiku, mengalami larangan pemakaian selang air atau hosepipe ban ini adalah yang pertama kali, sejak aku tinggal di inggris tahun 2006. menurut informasi suamiku yang asli manchester, hosepipe ban sudah pernah terjadi sebelumnya, meski tidak terlalu sering karena ia berasal dari wilayah barat laut yang struktur datarannya lebih berbukit-bukit. di daerah tenggara dan selatan yang secara geografis lebih datar dan landai, pelarangan ini mungkin sudah dan akan kerap terjadi.

lalu bagaimana teknis pelaksanaan larangan ini?

intinya sih, semua orang harus menghemat pemakaian air bersih di rumah masing-masing. tentunya dengan menghemat selain membantu program pemerintah dalam mengatasi musim kering tahun ini, juga akan menghemat tagihan pemakaian air yang memang mahal. tapi dengan tambahan larangan pemakaian selang air di kebun tadi, aku masih agak kurang mengerti bagaimana pemerintah bisa mengawasi pelaksanaan pelarangan ini.

karena bisa saja kan aku tetap nekat memakai selang air setelah tanggal 5 april nanti untuk menyiram bunga di kebunku. siapa yang tahu? kan kebunku dikelilingi pagar tembok? siapa yang lihat? kalaupun mau menghindari tetangga melihatku menyirami kebun memakai selang air, kan aku bisa saja menyirami kebun ketika sudah gelap atau malam hari? ya kan? ya kan? atau kalaupun tetanggaku yang rata-rata baik hati itu melihat aku memakai selang air, apakah mereka akan lapor ke polisi? segitunyakah? hehehe...

lalu hal inipun kutanyakan ke suamiku.

kata dia sih, sebenarnya pengawasannya tentu saja sangat sulit. ada beberapa inspektor yang akan berkeliling secara acak dan mengecek pemakaian selang air di rumah-rumah, tetapi itu juga tidak tahu persis di kota mana, di daerah mana, dan kapan akan ada pengecekan. intinya, kata suami, himbauan larangan dari pemerintah itu akan dipatuhi begitu saja oleh warga di sini, karena memang orang eropa cenderung patuh pada peraturan, dan mereka merasa malu kalau tidak menjalankannya. #jleb! aku jadi merasa bersalah dengan cara berpikirku, hehehe... dasarnya otakku masih otak indonesia, mikirnya melanggar aturan saja kalau tidak ada yang mengawasi!

jadi ingat waktu jalan-jalan keliling eropa, seringkali aku harus muter-muter sampai hampir tengah malam di satu kota. lucunya ketika akan menyeberang jalan, meski hampir tengah malam dan tidak ada mobil lewat, orang-orang eropa ini tetap saja setia menunggu sampai lampu untuk menyeberang jalan menyala hijau! padahal jelas-jelas jalanan lengang. karena begitu patuhnya mereka pada aturan, tanpa diawasipun mereka tetap patuh. salut banget! akunya? waktu itu sih melenggang saja menyeberang meski lampu masih merah. lha kan sepi ndak ada mobil lewat sama sekali! *dasar orang indonesia, hahaha* contoh lain mengenai kepatuhan orang eropa ada di artikel kepercayaan.

jadi sebenarnya dengan adanya larangan ini, orang patuh saja tidak memakai selang air, dan hanya menyiram kebun dengan ember atau dengan wadah penyiram tanaman yang tentu akan membatasi jumlah air yang dipakai. pemilik lapangan golf harus menutup usahanya selama musim panas tahun ini karena tidak boleh menyirami rumput golf mereka, dan yang paling sengsara mungkin para petani, yang sulit memompa air dari selokan irigasi karena memang sumber airnya tak seberapa. tapi itu urusan pemerintah juga sih, kalau petani sampai tidak bisa menanam atau gagal panen.

meski di mana-mana pasti ada oknum yang melanggar, tapi yang pasti rata-rata orang-orang biasa akan patuh pada peraturan hosepipe ban kalau tiba waktunya diberlakukan nanti. enak ya hidup tertib gitu, jadi tambah betah. kira-kira kalau ada larangan memakai selang air seperti ini di indonesia, bagaimana reaksi masyarakat ya? :-D




.:kalau kamu suka artikel di atas, mungkin kamu suka ini juga:.

    No comments:

    Post a Comment

    Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...